Windows 7

Oleh Nanang Suryana | Jumat, Januari 30, 2009 | , | 7 Komentar »

Windows 7 (sebelumnya berkodekan Blackcomb atau Vienna) merupakan versi Microsoft Windows yang menggantikan Windows Vista. Microsoft mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 akan berjalan dalam tiga tahun. Versi klien dari Windows 7 akan dirilis dalam versi 32-bit dan 64-bit walaupun versi servernya (yang akan menggantikan Windows Server 2008) akan dirilis hanya dalam versi 64-bit.


Fitur yang ada di Windows 7 dibanding versi Windows sebelumnya:

User Interface: Seperti sudah disebutkan sebelumnya, jangan mengharapkan tampilan yang revolusioner dari Windows 7, sebab hampir mirip dengan Vista. Sedikit perbedaan mungkin Windows 7 tampil dengan lebih 'bersih', dengan tidak diramaikan terlalu banyak icon di halaman desktopnya. Di sebelah kanan bawah halaman desktop, Microsoft bahkan membatasi penggunaan icon menjadi lebih sedikit yakni cuma 4 icon.


Gadget: Pengguna Windows 7 dibebaskan berkreasi dengan icon gadget semisal jam, CPU meter, kalender dll, karena bisa ditempatkan di sembarang tempat pada halaman desktop. Sementara di Vista, icon gadget hanya bisa 'diparkir' di sebelah kanan tampilan.

Action Center: Microsoft membuat suatu pusat kontrol baru di Windows 7 yang diberi nama Action Centre. Lewat fitur ini, user dapat melakukan modifikasi sekuriti, maintenance, penyelesaian trouble shooting hingga mengetahui isu-isu apa saja yang tengah terjadi di komputer user.

Themes: Windows 7 juga menyajikan pilihan themes yang lebih bervariasi. Wallpaper juga bisa diatur untuk berubah secara otomatis dalam rentang waktu yang sudah ditentukan.

Pinning: Fitur ini dibuat untuk memudahkan user mencari file yang sering mereka buka. Jadi, semacam ada jump list.

Snap: Fitur ini digunakan bagi mereka yang ingin lebih mudah ketika mau membandingkan dokumen. User tak perlu repot-repot men-drag ukuran file, tinggal menggeser dokumen tersebut ke kiri/kanan file tersebut akan secara otomatis berubah menjadi setengah ukuran. Sementara jika digeser ke atas/bawah, maka file itu akan kembali ke ukuran sebenarnya.

Hoffer: Fitur ini berfungsi untuk mengubah halaman yang dibuka menjadi transparan. Tombol hoffer sendiri berada di sebelah kanan bawah halaman desktop.

Media Center: Fitur media center sebenarnya bukan barang baru di keluarga Windows, karena sebelumnya ada di Vista. Namun di Windows 7, tampilan media center disulap menjadi lebih menarik. User bisa memainkan file musik dan memutar koleksi foto/gambar secara otomatis.

Sharing Koneksi: Fitur ini juga sebelumnya telah hadir di Vista, namun Windows 7 membuatnya menjadi lebih mudah. Hanya dalam 4 langkah, user bisa sharing koneksi internet dengan user lainnya.

Direct Access: Fitur ini hanya bisa digunakan untuk pelanggan korporat. Fungsinya untuk mengindahkan penggunaan virtual private network (VPN) agar utilisasi bandwidth menjadi lebih optimal.

Branch Cache: Fitur ini juga hanya untuk pelanggan korporat, yang secara otomatis menempatkan file yang telah di-download oleh seorang pegawai dari suatu sumber di internet ke dalam jaringan intranet kantor. Alhasil, jika ada pegawai lainnya yang ingin men-download file yang sama, dia tidak perlu lagi men-downloadnya dari sumber awal. Hal ini tentunya akan menghemat bandwidth.

Artikel Terkait:

7 Komentar

  1. Anonim // 1:20 AM  

    waah kyaknya win 7 siip bngt yaa...

  2. Anonim // 1:21 AM  

    salam knl aja engga ngerti sofwere nih

  3. Unknown // 5:54 PM  

    mantab nui,nungguin versi finalnya..

  4. Anonim // 6:09 PM  

    wah keren sekali informasinya kang...mantab....

  5. Anonim // 1:15 AM  

    wahhh patut dicoba negh...

  6. Anonim // 1:52 PM  

    bener2 patut dicoba nih??
    kira2 butuh memori banyak ga yah kaya si mbak Vista?

  7. jak-stik // 1:35 PM  

    saya baru install windows 7 nih, mantap gan :D

Posting Komentar

Silahkan isi komentar. Saya akan berusaha berkunjung balik ke blog/website Anda yang telah berkomentar.

Jika Anda merasa postingan blog ini bermanfaat, Anda bisa berlangganan melalui email tentang update terbaru.