Tampilkan postingan dengan label linux. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label linux. Tampilkan semua postingan

Linux Versi 3

Oleh Nanang Suryana | Selasa, Mei 31, 2011 | , | 12 Komentar »

Linus Torvalds, inisiator dan pengelola kernel Linux, telah resmi menyebut versi berikutnya dari Linux sebagai Linux 3.

Hal itu diresmikan oleh Linus dalam posting-nya di Linux Kernel Mailing List seperti dikutip dari Phoronix, Selasa (31/5/2011).

"Saya memutuskan untuk nekat saja dan mulai menyebut versi (linux) berikutnya 3.0. Hal ini berkaitan dengan dekatnya perayaan ulang tahun ke-20, dan itu cukup jadi alasan buat saya, meski sejujurnya, alasan sebenarnya adalah saya tidak bisa merasa nyaman menghitung hingga 40," ujar Linus.

Angka 40 yang dirujuk Linus adalah versi Linux terbaru yang seharusnya menyentuh angka 2.6.40. Perubahan ini sebelumnya telah didiskusikan Linus di mailing list yang sama.


Sebagai pengelola utama Kernel, Torvalds memang nampaknya punya beberapa 'hak prerogratif'. Termasuk dalam hal ini menetapkan penomoran yang baru. Tapi kali ini ia yakin keputusannya akan disambut baik oleh komunitas.

Sayangnya, papar Torvalds, script dan aturan untuk Makefile tidak bisa didikte seenaknya. Akibatnya kernel saat ini secara teknis akan memiliki nama 3.0.0-rc1 (rc1 adalah release candidate, karena masih belum final).

Torvalds mengatakan masih ada waktu 6-7 minggu untuk melakukan pembersihan script dan lain-lain. Sehingga pada saat rilis final kernel Linux itu bisa dinamai 3.0.

Pria asal Finlandia itu mengingatkan bahwa Linux 3.0 tidak memiliki perubahan besar-besaran. "Tidak ada yang rusak, tidak ada fitur baru yang menakutkan, tak ada macam-macam seperti itu," ujarnya.

Sejak beberapa tahun rilis kernel Linux telah dilakukan berdasarkan waktu dan bukan berdasarkan fitur. Alasan untuk perubahan ini pun dinilai lebih tepat soal waktu, yaitu ulang tahun ke-20.

Beberapa hal yang akan tercakup dalam rilis Linux 3 antara lain termasuk konsolidasi untuk sistem berbasis prosesor ARM, perbaikan Virtual Machine hingga dukungan untuk Kinect (Microsoft Kinect Linux Driver).

"Jadi, tolong berbaikhatilah padaku dan hanya mengirimkan perbaikan yang benar-benar penting. Dan mari kita pastikan rilis berikutnya ini bukan hanya soal nomor yang menarik, tapi juga menghasilkan kernel yang baik. Ok?" ia menandaskan.

Mari kita tunggu rilis Linux Versi 3.

Selengkapnya...

Linux: Ubuntu Muslim Edition

Oleh Nanang Suryana | Rabu, Februari 18, 2009 | | 11 Komentar »

Ubuntu Muslim Edition adalah sistem operasi open source gratis yang dikembangkan dari Linux Ubuntu.

Kenapa Linux?
Karena Linux adalah gratis, efisien dan termasuk OS (Operating System) lebih aman.

Kenapa Ubuntu?
Karena Ubuntu merupakan distribusi Linux yang cukup populer dan banyak komunitasnya, dirancang dengan maksud sebagai alternatif/pilihan utama terhadap penggunaan Microsoft Windows yang merupakan sistem operasi paling banyak digunakan di dunia.

Distro tersebut (Ubuntu) seluruhnya terdiri dari komponen open source, yang telah banyak dimodifikasi untuk memudahkan penggunaan dan migrasi untuk pengguna yang terbiasa dengan Microsoft Windows. Nama Ubuntu berasal dari kata Zulu untuk kemanusiaan, yang telah dimasukkan ke dalam budaya Afrika Selatan sebagai "kemanusiaan terhadap orang lain".


Ubuntu Muslim Edition

Ubuntu Muslim Edition merupakan kumpulan paket yang dimodifikasi dari Distro Ubuntu dengan menambahkan software Islam (prayer times, Quran study tool, web content filtering tool dan sebagainya) dan dengan mengubah desain-nya.

Screenshots


Zekr


Islamic calendar


Jika ingin melihat informasi lebih lengkap silahkan kunjungi website resminya di http://www.ubuntume.com/

Semoga bermanfaat.

Selengkapnya...

Install XMMS di Fedora Core 4 dengan plugin MP3

Oleh Nanang Suryana | Sabtu, Mei 03, 2008 | | 0 Komentar »

Catatan: FC 4 tidak menyertakan support palyer mp3 karena lisensi mp3.

masuk su kemudian ketikan perintah di bawah ini, smoga bermanfaat dan masih jalan:

yum install xmms

yum -y install xmms-mp3 gstreamer-plugins-mp3 libmad libid3tag

Selengkapnya...

Ubuntu

Oleh Nanang Suryana | Minggu, Februari 19, 2006 | | 0 Komentar »

Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian. Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika Selatan. "Ubuntu" berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti "rasa perikemanusian terhadap sesama manusia". Ubuntu juga bisa berarti "aku adalah aku karena keberadaan kita semua". Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.

Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.


Komunitas Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi Ubuntu:
  • Bahwa perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya
  • Bahwa aplikasi perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-orang yang mempunyai keterbatasan fisik, dan
  • Bahwa pengguna harus mempunyai kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.
Perihal kebebasan inilah yang membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik (proprietary); bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya, tetapi Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.

Rilis

Setiap rilis mempunyai nama kode dan nomor versi. Nomor versi berdasarkan tahun dan bulan dari rilis. Sebagai contoh, rilis Ubuntu yang pertama, 4.10, dirilis tanggal 20 Oktober 2004. Rilis ubuntu keluar setiap 6 bulan sekali tiap bulan April dan Oktober.

Rilis ubuntu biasanya terdiri dari 2 edisi, yaitu edisi Desktop dan Server. Perbedaan mendasar pada keduanya adalah pada versi desktop terdapat tampilan desktop manager sedangkan pada edisi server tidak ada, hanya command prompt saja.

Selengkapnya...

Linux

Oleh Nanang Suryana | Minggu, Januari 01, 2006 | | 2 Komentar »

Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak gratis dan sumber terbuka (Open Source). Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapapun.

Nama "Linux" berasal dari nama kernelnya (kernel Linux), yang dibuat tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Perlengkapan sistem dan pustaka umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.


Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya sebagai server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer, dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).

Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment) (seperti GNOME dan KDE), dan paket aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, dan Gnumeric.

Sejarah

Sistem operasi Unix dikembangkan dan diimplementasikan pada tahun 1960-an dan pertama kali dirilis pada 1970. Faktor ketersediaannya dan kompatibilitasnya yang tinggi menyebabkannya dapat digunakan, disalin dan dimodifikasi secara luas oleh institusi-institusi akademis dan pada pebisnis.


Richard Stallman (Kiri) pendiri proyek GNU, dan Linus Torvalds pembuat kernel Linux.

Proyek GNU yang mulai pada 1984 memiliki tujuan untuk membuat sebuah sistem operasi yang kompatibel dengan Unix dan lengkap dan secara total terdiri atas perangkat lunak bebas. Tahun 1985, Richard Stallman mendirikan Yayasan Perangkat Lunak Bebas dan mengembangkan Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License atau GNU GPL). Kebanyakan program yang dibutuhkan oleh sebuah sistem operasi (seperti pustaka, kompiler, penyunting teks, shell Unix dan sistem jendela) diselesaikan pada awal tahun 1990-an, walaupun elemen-elemen tingkat rendah seperti device driver, jurik dan kernel masih belum selesai pada saat itu. Linus Torvalds pernah berkata bahwa jika kernel GNU sudah tersedia pada saat itu (1991), dia tidak akan memutuskan untuk menulis versinya sendiri.


Selengkapnya...

Worm Lupper Incar Web Server Linux

Oleh Nanang Suryana | Minggu, November 13, 2005 | , | 0 Komentar »

Anda yang menggunakan server Web dengan sistem operasi Linux perlu waspada. Pasalnya McAfee dan Symantec menemukan ada penyebaran worm baru yang menyerang Web server service di sistem operasi pinguin ini.

Linux.Plupii alias Lupper adalah nama worm yang ditemukan dua perusahaan pembuat antivirus tadi. Meskipun penyebaran worm ini masih berada pada tingkat yang rendah dan belum merupakan ancaman berbahaya, McAfee dan Symantec menyarankan pengguna Linux untuk mengupdate software antivirus mereka dan memasang patch terbaru.

Menurut McAfee worm Lupper menyebar dengan memanfaatkan kelemahan bahasa pemrograman PHP/CGI di server Web. Lupper juga diketahui merupakan worm turunan dari Linux/Slapper dan BSD/Scalper karena memiliki cara kerja yang hampir sama.

Lupper menyerang sistem dengan cara mengirimkan permintaan Hypertext Transfer Protocol (HTTP) di port 80. Jika terget server ternyata memiliki kelemahan script PHP/CGI dan memperbolehkan eksekusi perintah shell luar maka worm akan langsung mengeksekusi dirinya. Server yang telah terinfeksi akan menularkan worm ini ke layanan lain yang dimilikinya seperti e-mail.

Selain itu Lupper juga membuka back door (pintu belakang) di komputer target untuk mencari korban lain. Menurut Symantec, kegiatan Lupper saat mencari korban akan berpengaruh pada kecepatan jaringan kerja yang ada.

Beruntung worm Linux ini dikategorikan sebagai worm dengan ancaman yang rendah. Symantec memberikan peringkat ’medium damage and distribution’ untuk Lupper. Sementara McAfee mengategorikannya sebagai worm ’low threat’ baik pengguna Linux korporat maupun rumahan.

Informasi detail tentang worm Lupper dapat ditemukan pada situs Web McAfee dan Symantec.

Sumber: infokomputer

Selengkapnya...

Kembangkan OpenSuSe, Novell Libatkan Orang Luar

Oleh Nanang Suryana | Senin, Agustus 08, 2005 | | 0 Komentar »

Novell akan mengembangkan OpenSuse. Pengembangannya akan diserahkan ke programmer luar perusahaan. Strategi ini sama seperti yang dilakukan pesaingnya, Red Hat.

Novell dan Red Hat masing-masing mempunyai dua versi Linux. Versi pertama adalah yang perubahannya tidak banyak, berbandrol harga yang tinggi dan memang ditujukan untuk konsumen yang loyal. Sementara versi kedua adalah yang mudah berubah, yang ditujukan untuk para penggemar dan pengembang Linux. Untuk Red Hat, produknya adalah Red Hat Enterprise Linux dan Fedora, sedangkan Novell adalah Suse Linux Enterprise Server dan Suse Linux Professional.

Greg Mancusi-Ungaro direktur pemasaran Linux dan opensource Novell mengklaim bahwa proyek OpenSuse ini akan menarik perhatian para pengembang, para pengguna baru dan pasar saham.Mancusi-Ungaro mengatakan, Novell saat ini sedang mendalami produk terbarunya yang bernama SuSe Linux dan berencana akan mengundang para pengembang dari luar untuk mengembangkannya.

"Dulunya kami membuat Suse Linux bukan untuk penggunaan yang luas, tetapi hanya sebagai tahap percobaan dan paket download dari FTP," kata Mancusi-Ungaro. "Bukan hal yang mudah untuk merangkul komunitas pengguna dalam jumlah besar," katanya.Selain mengundang para pengembang luar, perusahaan juga berupaya mendistribusikan salinan software, yang disebut lizard blizzard ini.Novell bukan satu-satunya yang mencoba melakukan pendekatan terbuka terhadap komunitas. Sun Microsystems juga telah mencoba membuka source code Solaris yang bertujuan untuk mendapatkan kembali relevansi dari versi Linux yang telah hilang dari Unix.

Menarik perhatian pengguna merupakan kunci bagi usaha Novell. Analis Wall Street melihat upaya Novell Linux sebagai faktor kunci untuk memecahkan masalah keuangan perusahaan, yang menurun dari sistim operasi lama NetWare.Menciptakan kolaborasi dengan komunitas programmer open-source luar merupakan tugas yang sulit.

Red Hat telah mencoba lebih dari dua tahun untuk membuat Fedora. Tujuan dari Fedora Foundation sebenarnya adalah mencoba memberi proyek kepada para pengembang independen.Tahap awal rencana Novell ini akan dimulai minggu depan, ujar Mancusi-Ungaro. Selanjutnya,Novell akan mendapat perbaikan bug dan masukan dari pemerhati dan para pengembang aktif.

Tahun 2006, Novell akan membuat produk dari source code yang tersedia, dan menyediakan server yang dapat diakses oleh publik untuk mengembangkan software.Nantinya, Novell akan mendistribusikan CD SuSe Linux, dan bila perlu mengirimkannya kepada siapa saja yang meminta.

Selengkapnya...

Bagi yang suka OS Linux

Oleh Nanang Suryana | Jumat, Agustus 05, 2005 | | 0 Komentar »

Temen-temen yang suka dan hobi ngoprek linux bisa kunjungi forum yang di sediakan untuk berbagi ilmu dan pengalaman tentang linux, di forum tersebut banyak di bahas berbagai macam distro linux untuk keperluan sendiri atau linux buat komersial.

Alamatnya di http://forum.linux.or.id/ bahasanya Indonesia, karena yang disitu emang anak-anak dalam negeri

:-)

Selengkapnya...

Sistem operasi

Oleh Nanang Suryana | Jumat, Juli 01, 2005 | , , , | 2 Komentar »

Dalam Ilmu komputer, Sistem Operasi atau dalam bahasa Inggris: Operating System atau OS adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web.

Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi.


Pendahuluan

Biasanya, istilah Sistem Operasi sering ditujukan kepada semua software yang masuk.

Kalau sistem komputer terbagi dalam lapisan-lapisan, maka Sistem Operasi adalah penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. Lebih jauh daripada itu, Sistem Operasi melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar. Sistem Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem file. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu.

Dalam banyak kasus, Sistem Operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsi-fungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal.

Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:
  1. Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
  2. Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
  3. Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
  4. Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain
  5. Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka.
Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu, tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti itu disebut sebagai Multi-tasking Operating System. Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS

Sebagai contoh, yang dimaksud sistem operasi itu antara lain adalah Windows, Linux, Free BSD, Solaris, palm, dan sebagainya.

Layanan Inti Umum

Seiring dengan berkembangnya Sistem Operasi, semakin banyak lagi layanan yang menjadi layanan inti umum. Kini, sebuah OS mungkin perlu menyediakan layanan network dan koneksitas internet, yang dulunya tidak menjadi layanan inti umum. Sistem Operasi juga perlu untuk menjaga kerusakan sistem komputer dari gangguan program perusak yang berasal dari komputer lainnya, seperti virus. Daftar layanan inti umum akan terus bertambah.

Program saling berkomunikasi antara satu dengan lainnya dengan Antarmuka Pemrograman Aplikasi, Application Programming Interface atau disingkat dengan API. Dengan API inilah program aplikasi dapat berkomunikasi dengan Sistem Operasi. Sebagaimana manusia berkomunikasi dengan komputer melalui Antarmuka User, program juga berkomunikasi dengan program lainnya melalui API.

Walaupun demikian API sebuah komputer tidaklah berpengaruh sepenuhnya pada program-program yang dijalankan diatas platform operasi tersebut. Contohnya bila program yang dibuat untuk windows 3.1 bila dijalankan pada windows 95 dan generasi setelahnya akan terlihat perbedaan yang mencolok antara window program tersebut dengan program yang lain.

Sistem Operasi saat ini

Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:
  1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang akan dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)).
  2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.
  3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard).
Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.

Proses

Prosesor mengeksekusi program-program komputer. Prosesor adalah sebuah chip dalam sistem komputer yang menjalankan instruksi-instruksi program komputer. Dalam setiap detiknya prosesor dapat menjalankan jutaan instruksi.

Program adalah sederetan instruksi yang diberikan kepada suatu komputer. Sedangkan proses adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu dalam rangkaian eksekusinya. Di dalam bahasan Sistem Operasi, kita lebih sering membahas proses dibandingkan dengan program. Pada Sistem Operasi modern, pada satu saat tidak seluruh program dimuat dalam memori, tetapi hanya satu bagian saja dari program tersebut. Sedangkan bagian lain dari program tersebut tetap beristirahat di media penyimpan disk. Hanya pada saat dibutuhkan saja, bagian dari program tersebut dimuat di memory dan dieksekusi oleh prosesor. Hal ini sangat menghemat pemakaian memori.

Beberapa sistem hanya menjalankan satu proses tunggal dalam satu waktu, sedangkan yang lainnya menjalankan multi-proses dalam satu waktu. Padahal sebagian besar sistem komputer hanya memiliki satu prosesor, dan sebuah prosesor hanya dapat menjalankan satu instruksi dalam satu waktu. Maka bagaimana sebuah sistem prosesor tunggal dapat menjalankan multi-proses? Sesungguhnya pada granularity yang sangat kecil, prosesor hanya menjalankan satu proses dalam satu waktu, kemudian secara cepat ia berpindah menjalankan proses lainnya, dan seterusnya. Sehingga bagi penglihatan dan perasaan pengguna manusia, seakan-akan prosesor menjalankan beberapa proses secara bersamaan.

Setiap proses dalam sebuah sistem operasi mendapatkan sebuah PCB (Process Control Block) yang memuat informasi tentang proses tersebut, yaitu: sebuah tanda pengenal proses (Process ID) yang unik dan menjadi nomor identitas, status proses, prioritas eksekusi proses dan informasi lokasi proses dalam memori. Prioritas proses merupakan suatu nilai atau besaran yang menunjukkan seberapa sering proses harus dijalankan oleh prosesor. Proses yang memiliki prioritas lebih tinggi, akan dijalankan lebih sering atau dieksekusi lebih dulu dibandingkan dengan proses yang berprioritas lebih rendah. Suatu sistem operasi dapat saja menentukan semua proses dengan prioritas yang sama, sehingga setiap proses memiliki kesempatan yang sama. Suatu sistem operasi dapat juga merubah nilai prioritas proses tertentu, agar proses tersebut akan dapat memiliki kesempatan lebih besar pada eksekusi berikutnya (misalnya: pada proses yang sudah sangat terlalu lama menunggu eksekusi, sistem operasi menaikkan nilai prioritasnya).

Status Proses

Jenis status yang mungkin dapat disematkan pada suatu proses pada setiap sistem operasi dapat berbeda-beda. Tetapi paling tidak ada 3 macam status yang umum, yaitu:
  1. Ready, yaitu status dimana proses siap untuk dieksekusi pada giliran berikutnya
  2. Running, yaitu status dimana saat ini proses sedang dieksekusi oleh prosesor
  3. Blocked, yaitu status dimana proses tidak dapat dijalankan pada saat prosesor siap/bebas

Selengkapnya...

Graphical User Interface (GUI)

Oleh Nanang Suryana | Rabu, Juni 01, 2005 | , , | 0 Komentar »

Graphical User Interface (GUI) - Antarmuka pengguna grafis

Antarmuka pengguna grafis atau APG (Inggris: Graphical User Interface atau GUI) adalah metoda interaksi secara grafis antara pengguna dan komputer.

GUI menjadi salah satu faktor kemudahan dalam penggunaan komputer.

Contoh: Microsoft Windows, MacOS, Linux/Unix dan Xwin menggunakan jenis GUI yang berbeda.

Selengkapnya...
Jika Anda merasa postingan blog ini bermanfaat, Anda bisa berlangganan melalui email tentang update terbaru.