Mudik Lebaran Penuh Perjuangan

Sebelumnya saya ucapkan: Selamat Hari Raya Idul Fitri 1430H
Taqqobbalallahu minna wa minkum, siyamana wa siyamakum, kullu amin wa antum bi khoirin. Minal aidin wal faidzin. Mohon maaf lahir dan bathin.

Kenapa saya beri judul "Mudik Lebaran Penuh Perjuangan"?
Hal tersebut karena untuk melakukan mudik menghabiskan banyak waktu, tenaga, pikiran dan biaya serta menempuh resiko yang tinggi.

Waktu
Diperlukan waktu tertentu untuk melakukan perjalanan mudik sesuai dengan tempat yang dituju, ada yang dekat dengan waktu mungkin sehari sampai atau bahkan tempat yang jauh sampai berhari-hari diperjalanan.

Tenaga
Untuk melakukan mudik diperlukan tenaga yang ekstra karena waktu istirahat pasti tidak akan teratur waktu diperjalanan.

Pikiran
Sebelum mudik kita pasti memikirkan akan biaya-biaya yang akan ditanggung waktu mudik, apasaja yang akan dibawa buat oleh-oleh. Semuanya musti direncanakan dengan matang jauh-jauh hari.

Biaya
Tidak mungkin perjalanan mudik 100% geratis meski ikut program mudik geratis, kita pasti menyiapkan dana untuk uang saku ataupun untuk beli oleh-oleh.

Resiko
Tidak sedikit saudara kita yang mudik mengalami kecelakan baik yang meninggal dunia maupun yang terluka, itu semuanya mereka lakukan demi berjuang untuk bersilaturahmi dengan keluarga.

Biasanya ada yang balik dari mudik bawa teman atau saudara dari kampung untuk diajak kerja, lihat ilustrasi mudik berikut: